PENAJAM PASER UTARA – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun, melakukan soft launching Sekolah Laboratorium Pancasila (SLP) untuk 30 sekolah di wilayah PPU.
Acara ini diselenggarakan di Aula Kantor Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (5/2/2024). Dihadiri berbagai lintas sektor.
Hadir mulai dari Polres PPU, Distrik Militer 0913 PPU, Kejaksaan Negeri PPU, Kemenag Provinsi Kalimantan Timur, Bank Kaltimtara Cabang PPU, BKBP Kabupaten PPU, hingga Dinas Pendidikan Kabupaten PPU serta 30 sekolah di wilayah PPU.
Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi pilot project pelaksanaan program SLP, dan diharapkan dapat mengakselerasi pendidikan di PPU. “Masyarakat PPU tidak boleh tertinggal. Kita adalah Ibu Kota Nusantara,” ujar Makmur Marbun dalam sambutannya saat melakukan peluncuran SLP.
Turut memberikan sambutan Ketua TP-PKK Kabupaten PPU, Linda Romauli Siregar. Ia mengatakan, “SLP hadir di PPU sebagai salah satu upaya mengatasi permasalahan kebersihan, kemiskinan, dan stunting.”
Permasalahan tersebut muncul, menurut Bupati, karena adanya degradasi pemahaman Pancasila dan degradasi moral. Dengan pendekatan pentahelix serta memuat kearifan lokal, Bupati yakin komitmen anak bangsa mewujudkan Indonesia Emas di 2045 akan terwujud.
“Kita berharap praktik baik SLP ini dapat disebarkan ke seluruh warga sekolah yaitu siswa, guru, petugas administrasi, petugas kebersihan hingga orang tua siswa,” ujar Linda.
Sementara Ketua Yayasan Laboratorium Pancasila, Hamry Gusman, mengatakan semenjak Badan Pembinaan Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila
(BP7) dibubarkan tahun 1999, terjadi kekosongan pemahaman ideologi Pancasila di bangku sekolah.
“Baru pada 2018 ketika Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) dibentuk, ideologi Pancasila kembali digaungkan,” ujar Hamry Gusman.
Terinspirasi dari hal tersebut, SLP diciptakan agar memudahkan sekolah mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dengan kandungan kearifan lokal. Akan pula dijalin kerjasama lintas sektor dalam membentuk Profil Pelajar Pancasila.
Perwakilan BKKBN Kalimantan Timur melalui Tim Kerja Pengendalian Penduduk turut hadir dan menyatakan komitmen siap mendukung optimalisasi penyelenggaraan SLP dengan menandatangani Pakta Integritas bersama mitra lainnya. n
Penulis: Lili Hasyim
Editor: Santjojo Rahardjo
Tanggal Rilis: Selasa, 06 Februari 2024
Media Center BKKBN
mediacenter@bkkbn.go.id
0812-3888-8840
Jl. Permata nomor 1
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Tentang BKKBN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah lembaga yang mendapat tugas untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunan keluarga berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
BKKBN ditunjuk sebagai Ketua Koordinator Percepatan Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.