Siaran Pers BKKBN
Nomor : 1190/M.C/X/2023
Dua Minggu Pelayanan KB Serentak Targetkan Sejuta Lebih Akseptor, DIY Sumbang Target 21 Ribu
GUNUNGKIDUL, BKKBN — Pada 26 September 2023 lalu, bertepatan dengan peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia, Kepala BKKBN Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) mencanangkan Pelayanan KB Serentak yang akan berakhir 9 Oktober 2023 mendatang dengan target 1.484.747 akseptor.
Hingga 5 Oktober 2023 pukul 15.00 WIB, capaian pelayanan KB secara nasional di angka 1.059.935 akseptor atau 71.39% dari target.
Tema Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia tahun ini adalah “Kolaborasi Pelayanan KB Nusantara dalam Percepatan Penurunan Stunting”. Kegiatan ini bertujuan mensosialisasikan pentingnya program KB dan perencanaan keluarga dalam rangka percepatan penurunan stunting kepada masyarakat luas.
Dari target nasional tersebut BKKBN DIY yang bekerja sama dengan sejumlah faskes pelayanan KB memiliki target 21.278 akseptor, dan per 5 Oktober 2023 pukul 15.00 WIB telah terlayani sebanyak 13.656 akseptor atau 64.2% dari target.
Kabupaten Sleman menjadi satu-satunya kabupaten dengan capaian di atas 100%, yaitu 104% per 5 Oktober 2023. Sedangkan 4 kabupaten/kota lainnya, yaitu Kabupaten Kulon Progo (66.6%), Kabupaten Bantul (50.6%), Kabupaten Gunungkidul (38.5%), dan Kota Yogyakarta (49.6%).
Diharapkan wilayah-wilayah tersebut dapat meningkatkan capaian pelayanan KB sampai dengan pelaksanaan Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia selesai pada 9 Oktober 2023.
Kepala Perwakilan BKKBN berharap di sisa waktu sampai dengan 9 Oktober 2023, pelayanan serentak ini bisa lebih digiatkan sehingga dapat memenuhi target yang telah ditetapkan.
Untuk itu, dokter Fathur dari BKKBN DIY pada Jumat, 6 Oktober 2023, bersama tim melakukan pemantauan pelayanan KB serentak di Tempat Praktik Mandiri Bidan (TPMB) ”Delima” (bidan Dwi Maryati), di Nglipar, Kabupaten Gunungkidul.
Dokter Fathur yang hadir bersama Ketua PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) DIY Sutarti dan sejumlah anggota tim disambut Kepala Bidang KB Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan, Pengendalian Penduduk dan KB (DPMKPPKB) Kabupaten Gunungkidul.
Saat dilaksanakan pemantauan, pelayanan KB di TPMB Delima berhasil melayani 14 akseptor IUD dan 29 akseptor implan. Semua akseptor tersebut mendapatkan pelayanan KB secara gratis dengan dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK) Non-Fisik (BOKB) Pelayanan KB MKJP Tahun Anggaran 2023 yang dikelola oleh DPMKPPKB Kabupaten Gunungkidul.
Untuk mengetahui capaian target dan sebagai data basis BKKBN, hasil Pelayanan KB Serentak dicatat dan dilaporkan melalui Aplikasi Sistem Informasi Keluarga (SIGA), yang bisa diakses di https://public.tableau.com/app/profile/vina6866/viz/DASHBOARDHARIKONTRASEPSI/Dashboard1?publish=yes . n
Penulis: Umi Lutfiah/ FX Danarto SY
Editor: Santjojo Rahardjo
Hari, Tanggal Rilis: Jumat, 6 Oktober 2023
Media Center BKKBN
mediacenter@bkkbn.go.id
0812-3888-8840
Jl. Permata nomor 1
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Tentang BKKBN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah lembaga yang mendapat tugas untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunan keluarga berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
BKKBN ditunjuk sebagai Ketua Koordinator Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.