SIARAN PERS BKKBN
Nomor: 672/M.C/II/2023
Hadiri Rakerda BKKBN, Gubernur Sumatera Selatan Optimistis Target Stunting Tercapai Lewat Inovasi
PALEMBANG—Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menghadiri dan membuka rapat kerja daerah (Rakerda) membahas Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana) dan percepatan penurunan stunting yang digelar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Sumatera Selatan.
Dalam Rakerda yang digelar di Grand Ballroom Hotel Novotel Palembang, Kamis (16/02/2023) itu, Herman Deru dalam sambutannya mengatakan optimismenya Provinsi Sumatera Selatan mampu mencapai target penurunan stunting.
“Pencapaian tertinggi oleh Sumatera Selatan ini jangan lantas menjadi start sindrom justru harus semakin solid dan penuh komitmen dalam mencapai target di tahun 2024. Kita optimistis angka stunting di Sumatera Selatan bisa satu digit,” kata Herman Deru.
Menurut Herman Deru, perlu ada inovasi karena pencapaian ini tentu akan ditiru oleh daerah lain. “Program KB saat ini bukan hanya untuk menekan laju pertumbuhan penduduk tapi juga untuk menyiapkan generasi milenial yang unggul dan memiliki daya saing unggul. Perlu ada kerjasama dan komitmen yang kuat dari semua sector
untuk mendukung p
rogram ini,” ujar Herman.
Berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021, penurunan stunting di Sumatera Selatan mencapai 6,2 persen, dari semula 24,8 persen (SSGI 2021) menjadi 18,6 persen.
Sementara itu sambutan Kepala BKKBN yang diwakili Penyuluh KB Utama Eli Kusnaeli mengapresiasi pelaksanaan Rakerda dan pencapaian program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting di Provinsi Sumatera Selatan.
Eli Kusnaeli mengatakan Sumatera Selatan masuk dalam tiga besar provinsi dengan penurunan angka stunting tertinggi secara nasional. Eli mengingatkan permasalahan stunting bukan hanya persoalan Berat Badan saja tetapi juga kecerdasan dan Kesehatan.
“Orang yang sehat pasti produktif, sehingga program percepatan penurunan stunting adalah upaya meningkatkan kualitas SDM dan diharapkan pada tahun 2045 masyarakat Indonesia penduduk Indonesia adalah penduduk yang maju, mandiri dan sejahtera,” kata Eli yang juga pembina wilayah Sumatera Selatan.
Pada Rakerda yang dipadu dengan Forum Koordinasi Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023 dengan tema “Peningkatan Sinergitas dan Kolaborasi Pencapaian Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Sumatera Selatan”., Eli Kusnaeli menyerahkan Piagam Penghargaan Capaian Tertingi Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Nasional Tahun 2022 kepada Gubernur Sumatera Selatan.
Dalam Rakerda itu turut hadir anggota Komisi IX DPR-RI Irma Suryani, Bupati dan Walikota serta Ketua TPPS se-Sumatera Selatan.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Selatan Medi Heriyanto dalam laporannya menyampaikan bahwa pelaksanaan Rakerda merupakan tindak lanjut pelaksanaan Rakernas dimana hasil SSGI menunjukkan Sumatera Selatan merupakan provinsi tertinggi dalam penurunan angka stunting pada tahun 2022 yaitu sebesar 6,2%.
Meskipun Sumatera Selatan hanya perlu menurunkan 5% untuk mencapai target sebesar 13% namun Mediheryanto optimis angka Stunting akan turun di angka satu digit.
Oleh karena itu Medi berharap ada sinergitas dan kolaborasi multisector dan lintas instansi dalam penanganan dan penurunan angka stunting di Sumatera Selatan. Lebih lanjut Medi meminta bantuan dan dukungan kepala daerah untuk mengawal target Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di tingkat Kabupaten/Kota sesuai target pada Perjanjian Kinerja yang telah ditandatangani oleh seluruh Kepala OPDKB Kabupaten/Kota se-Sumatera Selatan.
Pada pertemuan ini, Gubernur juga menyaksikan penandatanganan MoU antara BKKBN Sumsel dengan BPKP Sumsel, PERSI Sumsel, BPSDM Sumsel, dan STIKES Abdurrahman untuk mendukung keberhasilan Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Provinsi Sumatera Selatan. n
Penulis: Sinta Mayasari
Fotografer: Gita Sulistyani
Editor: Kristianto
Tanggal Rilis: Jumat, 17 Februari 2023
Media Center BKKBN
mediacenter@bkkbn.go.id
0812-3888-8840
Jl. Permata nomor 1
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Tentang BKKBN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah lembaga yang mendapat tugas untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunanan keluarga berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
BKKBN ditunjuk sebagai Ketua Koordinator Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.