SIARAN PERS BKKBN
Nomor: 521/M.C/XII/2022
BKKBN Bali Gandeng Generasi Berencana Kampanyekan Cegah HIV/AIDS di Kalangan Remaja
DENPASAR—Perwakilan Badan Kependudukan dan Perwakilan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Bali dan Forum Genre Bali menggelar “Promosi Genre dalam Momentum Peringatan Hari AIDS tahun 2022” dalam rangka memperingati Hari AIDS Sedunia.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk talkshow tersebut berlangsung di Gedung Sasana Budaya, Singaraja, Buleleng, Rabu (7/12), dan disiarkan live streaming di kanal YouTube BKKBN Bali.
Tema yang diangkat adalah Stop Inequality Prove Your Quality. Kepala Perwakilan BKKBN Bali yang diwakili Sekretaris I Made Arnawa menjelaskan tema ini diangkat sebagai seruan bersama untuk tidak mendiskriminasikan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) serta mengedepankan “Jauhi Virusnya bukan Orangnya”
Melalui momentum peringatan hari AIDS ini BKKBN mengajak seluruh remaja untuk bekerja bersama dalam pencegahan dan pengendalian HIV menuju tercapainya Ending AIDS 2030.
“HIV dan AIDS masih menjadi isu kesehatan yang ramai diperbincangkan. Infeksi karena virus ini diyakini lebih rentan terjadi pada usia remaja. Ini menjadi bukti bahwa remaja menjadi kelompok usia yang paling rentan mengalami infeksi HIV dan mengidap AIDS,” terang Arnawa.
HIV pada remaja, lanjut Arnawa, juga dikaitkan dengan kurangnya edukasi pada remaja tentang tubuh mereka, baik dari segi fisik maupun mental hingga mengetahui bagaimana menjalin hubungan yang sehat dengan lawan jenis.
Sehingga, BKKBN sebagai salah satu instansi yang berpartisipasi aktif dalam membantu dan membina menyiapkan masa depan remaja agar dapat merencanakan kehidupan berkeluarga serta menjawab tantangan yang terjadi pada remaja, melaksanakan Program GENRE (Generasi Berencana).
“Remaja Genre berkumpul dalam wadah Forum Genre yang berada di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Bali. Mereka diharapkan menjadi media promosi program pemerintah dan mampu membawa pengaruh positif di kalangan remaja sebayanya,” lanjut dia.
Sementara itu, Kepala Dinas PPKBP3A Kabupaten Buleleng, Nyoman Riang Pustaka berpendapat, tema yang diusung dalam kegiatan ini sangat tepat menjadi seruan bersama untuk tidak mendiskriminasikan Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).
Pencegahan dan penanganan kasus HIV/AIDS di Bali sudah berjalan dengan cukup baik. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, kasus HIV berhasil ditekan dari 2.225 kasus di tahun 2019 menjadi 1.576 di tahun 2021.
Dan berdasarkan perkembangan data per September 2022, terdapat 1.344 kasus di seluruh Bali. Dari jumlah tersebut, Kota Denpasar terdata memiliki kasus tertinggi sebesar 44% disusul Badung sebesar 21% dan Buleleng di peringkat ketiga dengan 12%.
“Meskipun secara data, kasus HIV dapat ditekan, namun perlu kita waspadai bersama bahwa penyebaran HIV/AIDS ini sangat sulit terdeteksi. Di sini peran penting remaja sebagai agen perubahan perilaku di tengah masyarakat,” pungkas Riang Pustaka. n
Penulis: EKA
Editor: AHS
Tanggal Rilis: Ksmis, 8 Desember 2022
Media Center BKKBN
mediacenter@bkkbn.go.id
0812-3888-8840
Jl. Permata nomor 1
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Tentang BKKBN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah lembaga yang mendapat tugas untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunanan keluarga berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
BKKBN ditunjuk sebagai Ketua Koordinator Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.